cara beternak burung puyuh lanpa lahan luas-X ATU2

 Cara Ternak Burung Puyuh Tanpa Lahan Luas



1. Siapkan Kandang

Ternak burung puyuh bisa Anda bangun di rumah sendiri tanpa perlu lahan luas. Anda hanya perlu mempersiapkan kandang atau media hidup untuk perkembangbiakan dari telur hingga dewasa. Buat kandang puyuh dengan desain rak bersusun menggunakan material kayu atau baja ringan.

Suhu kandang perlu dijaga stabil antara 20-25° C, oleh karenanya Anda perlu menyiapkan sistem penerangan memadai dengan lampu pijar 60 W untuk pagi dan malam hari. Adapun perlu perlu disiapkan beberapa kandang untuk fungsi berbeda, mulai dari pembibitan, indukan, anakan, dan perkembangan anakan.

2. Pembibitan Burung Puyuh

Jika kandang sudah siap, selanjutnya pilih indukan berkualitas agar menghasilkan bibit puyuh yang bermutu. Seekor burung puyuh betina siap indukan mulai usia 50 hari. Ada beberapa ciri burung puyuh bermutu tinggi yang bisa Anda perhatikan saat memilih bibit puyuh/DOQ indukan kualitas tinggi:

Tubuh sehat dan sempurna tidak ada bagian cacat.

Indukan aktif bergerak.

Warna bulu cerah dan tidak kusam.

Pastikan bibit sudah disuntik vaksin Newcastle Disease (NAD) terlebih dulu sebelum diternakkan. Sedangkan untuk ternak burung petelur, maka Anda perlu indukan betina dengan ciri-ciri sebagai berikut :

Indukan betina tidak berkokok.

Bagian pantat tidak ada benjolan.

Bulu warna coklat dengan garis hitam di dada induk betina.

Ukuran tubuh jangan lebih besar dari betina.

3. Perawatan Ternak

Cara ternak burung puyuh tidak akan maksimal jika tidak memberi perawatan bagi indukan. Agar indukan tidak stres dan terserang penyakit, Anda perlu melakukan perawatan rutin seperti memberi pakan bernutrisi, membersihkan kandang, hingga kontrol penyakit. Berikut yang harus diperhatikan:


Kebersihan Kandang

Kebersihan atau sanitasi kandang adalah hal wajib yang harus dijaga dalam ternak burung puyuh petelur. Kebersihan akan mendukung perkembangan indukan dan sekaligus menghasilkan telur yang berkualitas. Kandang yang bersih juga mencegah berkembangnya penyakit akibat virus dan bakteri.

Kontrol Ternak

Selain kebersihan kandang, Anda juga harus memastikan pengecekan rutin terhadap indukan. Jika ada burung yang sakit, segera konsultasikan pada Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) terdekat dan pisahkan kandang burung yang sakit dari ternak yang sehat.

Pemberian Pakan

Setelah memasuki usia 1 bulan/30 hari, indukan betina yang sehat sudah bisa menghasilkan telur. Peternak bisa panen telur cukup sering atau jika beruntung bisa sampai setiap hari. Namun proses ini tentu hanya bisa dilakukan selama masa produksi masih berjalan.

4. Panen Ternak

Setelah melakukan hal di atas, langkah yang tersisa adalah memanen telur puyuh. Proses panen telur ini bisa dilakukan tiap hari, tergantung seberapa produktif indukan puyuh yang Anda ternak. Oleh karena itu, penting untuk memilih puyuh dengan kualitas terbaik agar keuntungan peternakan Anda lebih maksimal.

source:https://www.putraperkasa.co.id/blog/cara-ternak-burung-puyuh/

Comments